"Dear Aggie, aku membeli mesin pembuat kopi malah untuk hadiah ulang tahun pacarku. Awalnya dia menangis, tetapi kemudian dia menjual mesin itu di eBay. Aku tidak mengerti wanita. Salam, Kekurangan Kafein."
Judul: Di Bawah Langit New York
Penulis: Sarah Morgan
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
Terbitan: Cetakan Pertama, 2019
Tebal Buku: 448 halaman, 18cm
ISBN: 978-602-06-2844-8
EISBN: 978-602-06-2845-5
Penulis: Sarah Morgan
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
Terbitan: Cetakan Pertama, 2019
Tebal Buku: 448 halaman, 18cm
ISBN: 978-602-06-2844-8
EISBN: 978-602-06-2845-5
Kau cuma menganggap dirimu tahu segalanya tentang wanita. Itu membuatmu seribu kali lebih berbahaya daripada pria yang mengaku tak tahu apa-apa.
Novel ini merupakan series keempat dari From Manhattan With Love yang ditulis oleh Sarah Morgan. Selalu, penulis bisa membuat ide yang sangat kreatif. Dalam novel Di Bawah Langit New York ini, penulis mengangkat kisah tokoh yang sangat berlawanan. Daniel seorang pengacara perceraian, sedangkan Molly penulis rubik konsultasi percintaan.
Pertemuan mereka juga cukup unik, Daniel yang jatuh cinta pada pandangan pertama dengan Molly mendekati perempuan itu dengan cara yang berlawanan dengan dirinya. Daniel yang pandai bicara, membuat Molly terkesima. Sementara itu, Molly merupakan perempuan yang tidak ingin jatuh cinta lagi.
Sesak napas dan kelu lidah di dekat pria memang tidak nyaman, tetapi ingatlah semenarik apa pun pria itu, dia juga memiliki kekurangan yang tidak ingin diperlihatkannya.
Pertemuan-pertemuan mereka terus berlangsung hingga saling mengenal satu sama lain, sampai menguaknya konflik yang membuat hubungan mereka serba salah. Penulis membuat Daniel dan Molly memiliki rahasia yang mampu membuat tokoh merasa terusik.
Saya selalu suka dengan gaya bahasa Sarah Morgan, ringan dan mengalir. Selalu ada humor dalam percakapan antar tokoh sehingga pembaca tidak akan bosan. Penulis juga mampu membuat tokoh bergerak sesuai dengan karakternya.
Dalam novel ini, saya suka ide tentang konflik dan penyelesaianya. Apalagi rahasia-rahasia yang penulis ungkap membuat pembaca tidak menyangka. Penulis membuat plot twist yang tidak mudah ditebak. Awalnya saya berpikir Molly mengalami hubungan yang kasar dengan kekasih terdahulu sehingga ia memilih jadi jomlo, ternyata bukan itu.
Tentu saja. Kalau kita menemukan orang yang tepat, aku yakin pernikahan itu hebat. Tapi mencari orang yang tepat itu bagian sulitnya. Lebih mudah mendapatkan orang yang salah daripada yang tepat. Kalau kau?
Selain membahas hubungan asmara, penulis juga membahas hubungan manusia dengan hewan. Bagaimana mengurus hewan yang sedang sakit. Jadi, penulis membuat dua karakter, manusia dan hewan.
Saya rekomendasikan novel ini untuk pembaca yang menyukai kisah romantis dan penyayang hewan. Kisah romance yang unik dan menarik. Namun, harus diperhatikan bahwa novel ini khusus pembaca dewasa.
Rate: 4/5
No comments: